Pada rangkaian, function generator sebagai input dihubungkan ke kaki V1 pada rangkaian. Lalu ch1 dan ch2 osiloskop masing-masing dihubungkan pada pada kaki V1 dan Vo pada rangkaian. Pada rangkaian ini, kapasitor langsung terhubung ke input dan rangkaian (op amp), sehingga sesuai dengan karakteristik kapasitor, sinyal dengan frekuensi tinggi akan dilewatkan ke rangkaian, sedangkan sinyal dengan frekuensi rendah akan langsung diblokir oleh kapasitor.
- VIEDO PERKENALAN
Analisa prinsip kerja dari HPF berdasarkan tegangan input, output, frekuensi cut off, dan gelombang hasil percobaan!
Jawab:
- Tegangan input (Vin), merupakan tegangan yang diberikan pada rangkaian yang nantinya akan diolah oleh filter untuk menghasilkan tegangan keluaran (Vo).
- Tegangan output (Vo), merupakan tegangan keluaran hasil dari pengolahan filter (HPF). Sinyal output dominan adalah sinyal dengan frekuensi tinggi, dengan Vo hampir sama dengan Vin. Sedangkan sinyal dengan frekuensi rendah akan dipotong secara signifikan.
- Frekuensi cut off, merupakan frekuensi yang menjadi titik atau daerah di mana sistem (HPF) mulai memotong amplitudo sinyal, terutama amplitudo dari sinyal dengan frekuensi rendah.
- Gelombang Hasil Percobaan
Gelombang hasil percobaan memperlihatkan bagaimana perbandingan antara sinyal input dan sinyal output, dan bagaimana respon HPF terhadap sinyal input. Pada rangkain HPF, pada grafik domain waktu, maka bentuk gelombang yang dihasilkan adalah gelombang dengan amplitudo dari sinyal frekuensi tinggi, sedangkan amplitudo dari sinyal frekuensi rendah dipotong atau dihilangkan.
VIDEO PENJELASAN [KLIK]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar